Universitas Terbaik

Vokasi UGM Jalin Kerja Sama

Vokasi UGM Jalin Kerja Sama dengan Ditjen

 Vokasi UGM Jalin Kerja Sama dengan Ditjen

Vokasi UGM Jalin Kerja Sama denga Di tjen, Program studi Pengelolaan Arsip dan Rekaman Informasi. Departemen Bahasa, Seni, dan Manajemen Budaya Sekolah Vokasi UGM melaksanakan seremoni penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Di rektorat Jenderal.

Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PPDT) di gedung Teaching Industry Learning Center (TILC) ruang 201 pada Selasa (06/02). Perjanjian Kerja Sama (PKS) ini bertujuan untuk menjalin antara program studi Pengelolaan.  Arsip dan Rekaman Informasi Departemen Bahasa, Seni, dan Manajemen Budaya. Sekolah Vokasi UGM dengan Di rektorat Jenderal Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PPDT) Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

Acara seremoni Perjanjian Kerja Sama (PKS) ini di hadiri oleh Prof. Dr.-Ing. Ir. Agus Maryono, IPM., ASEAN Eng. Dekan Sekolah Vokasi UGM, Dr. Nuryuda Irdana, S.P., M.M. selaku Ketua Departemen Bahasa, Seni, Manajemen Budaya, Dan Waluyo, S.S., M.Hum. selaku Ketua Program Studi Pengelolaan Arsip dan Rekaman Informasi.

Sekolah Vokasi UGM Jalin Kerja Sama dengan Ditjen Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal

PKS juga di hadiri oleh Mety Susanty, S.H., M.Si. Selaku Sekretaris Di rektorat Jenderal Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PPDT). Raden Wisnu Sumantri, S.I.P, M.Si. selaku Kepala Sub Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan.Pamela Selvia, S.Tr.AP. selaku Arsiparis Terampil pada Setditjen Percepatan dan Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Leony Syaf selaku Staff pada Setditjen Percepatan dan Pembangunan Daerah Tertinggal.

Game Online : Slot bet 100 perak

Acara tersebut di buka dengan sambutan dari Mety Susanty, S.H., M.Si. selaku Sekretaris Di rektorat Jenderal Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PPDT).

“Melalui kerja sama ini akan terjalin mutualisme,  yang saling menguntungkan untuk kedua belah pihak. Kami berharap kerjasama ini dapat berlanjut untuk kedepannya,” ujar Sekretaris Di rektorat Jenderal Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PPDT).

Ketua Departemen Bahasa, Seni, dan Manajemen Budaya, Dr. Nuryuda Irdana, S.P., M.M., turut memberikan sambutan bahwa dengan terjalinnya kerjasama tersebut maka dapat membuka peluang.

Dengan program studi yang lain dan berharap bahwa mahasiswa dapat belajar langsung sehingga mendapatkan pemahaman secara langsung.

Selain itu Prof. Dr.-Ing. Ir. Agus Maryono, IPM., ASEAN Eng. selaku Dekan Sekolah Vokasi UGM juga turut menyampaikan sambutan dalam acara Perjanjian Kerja Sama (PKS).

“Sekolah Vokasi, merupakan Rising Star di Universitas Gadjah Mada karena akan memberikan suatu solusi untuk menyelesaikan masalah. Seluruh program studi yang ada di Sekolah Vokasi UGM dapat membantu mengatasi percepatan pembangunan daerah tertinggal,” ujar Dekan Sekolah Vokasi.

Acara seremoni Perjanjian Kerja Sama (PKS) di tutup dengan penandatangan kerjasama antara Dekan Sekolah Vokasi UGM dengan Sekretaris Di rektorat Jenderal Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PPDT), dan di lanjutkan dengan foto bersama.

Baca Artikel: Profil Universitas Brawijaya

Profil Universitas Brawijaya

Profil Universitas Brawijaya

Profil Universitas Brawijaya

Profil Universitas Brawijaya, atau yang biasa di singkat dengan UB merupakan salah satu perguruan tinggi negeri yang berada di Malang, Jawa Timur. Berikut ini ulasan sejarah profil singkat Universitas Brawijaya, jumlah fakultas, hingga lirik hymne dan mars-nya.

Nama Brawijaya di ambil dari gelar yang di gunakan oleh raja-raja Majapahit. Seperti di ketahui Kerajaan Majapahit merupakan salah satu kerajaan terbesar di Nusantara dan berpusat di Jawa Timur.

Setiap tahunnya, Universitas Brawijaya terus melakukan pengembangan, utamanya dalam fasilitas-fasilitas penunjang akademik dalam bentuk sarana prasarana.

UB sudah mengantongi akreditasi internasional dari beberapa badan akreditasi dan telah mendapatkan akreditasi A yang di keluarkan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi dan Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAMPTKES).

Profil dan Sejarah Universitas Brawijaya

Universitas Brawijaya pada awalnya merupakan cabang dari Universitas Swasta Saweri gading Makassar, dengan status perguruan tinggi swasta yang hanya memiliki dua fakultas yaitu Fakultas Hukum dan Fakultas Ekonomi. Pada 1 Juli 1957, tercetus gagasan untuk berdiri sendiri di bawah Yayasan Perguruan Tinggi Malang dengan nama Perguruan Tinggi Hukum dan Pengetahuan Masyarakat (PTHPM). Berdirinya PTHPM akhirnya di akuisisi oleh Pemerintahan Kotapraja Malang.

PTHPM terus berkembang kendati belum memiliki kampus terpusat dan beberapa fakultasnya masih menginduk kepada perguruan tinggi lainnya. Hingga akhirnya, tanggal 5 Januari 1963, PTHPM mendapatkan status negeri dan berganti nama menjadi Universitas Brawijaya.

Fakultas-fakultas yang semula masih menginduk ke perguruan tinggi lain pun di akuisisi kembali dan menjadi bagian dari Universitas Brawijaya. Selain itu, beberapa fakultas yang berada di Jember juga di resmikan sebagai kampus cabang Universitas Brawijaya.

Jumlah Fakultas Universitas Brawijaya

Hingga tahun 2023, Universitas Brawijaya memiliki 18 fakultas yang mencakup Vokasi dan Pascasarjana dengan total 175 Program Studi atau Jurusan.

Berikut ini 18 fakultas di Universitas Brawijaya: Hukum, Ekonomi dan Bisnis, Ilmu Administrasi, Pertanian, Peternakan, Teknik, Kedokteran, Perikanan dan Ilmu Kelautan, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Teknologi Pertanian, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Ilmu Budaya, Kedokteran Hewan, Ilmu Komputer, Kedokteran Gigi, Ilmu Kesehatan, Pasca Sarjana, dan Vokasi.

Lirik Hymne dan Mars Universitas Brawijaya (UB)

Berikut ini lirik hymne dan mars Universitas Brawijaya:

Hymne Universitas Brawijaya

Pada zaman cemerlang budaya Indonesia

Jaya bertahta permata pujaan negara

Penyuluh jiwa budi satria nan perwira

Itulah Sri Maharaja Brawijaya mulia

Ooh, Brawijaya luhur citanya, luhur tujuannya

Ooh, Brawijaya lambang abadi, kebangunan/keagungan

Indonesia.

Lirik Mars Universitas Brawijaya

Berpadu di derap langkah menyambut terangnya sang surya

Universitas Brawijaya sumber Ilmu dan budaya

Kibarkan tekad patria serempak dalam satu cita

Ayo bangkit semangat baja bahagia menanti kita

Maju terus maju Almamater tercinta Universitas

Brawijaya

Dengan rahmat Tuhan dan dasar pancasila abadilah

Namamu

Dengan jiwa Tri Dharmamu kami setia mengawalmu

Universitas Brawijaya jayalah sepanjang masa.

Baca juga artikel terkait Hymne UNPAD & Sejarah Berdirinya Universitas Padjadjaran

Hymne UNPAD & Sejarah

Hymne UNPAD & Sejarah Berdirinya Universitas Padjadjaran

Hymne UNPAD & Sejarah Berdirinya Universitas Padjadjaran

Hymne UNPAD & Sejarah Berdirinya Universitas Padjadjaran, Lirik lagu Hymne Universitas Padjadjaran (Unpad) di ciptakan Iwan Abdulrachman. Berikut lirik lagu selengkapnya.

Lirik lagu Hymne Universitas Padjadjaran (UNPAD) di ciptakan Iwan Abdulrachman. Lagu Hymne UNPAD ini diawali dengan lirik “Universitas kita, Padjadjaran tempat bernaung…Insan abdi masyarakat… Tempat ilmu dan cita…hingga Almamaterku tercinta”.

Universitas Padjadjaran merupakan salah satu perguruan tinggi negeri yang berada di Indonesia. Di lansir laman Universitas Padjadjaran, Universitas Padjadjaran berdiri pada 11 September 1957 dengan lokasi kampus di Bandung. Unpad sekarang berstatus sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 80 Tahun 2014 yang di tanda tangani Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden Indonesia ke-6 pada 17 Oktober 2014.

Sejarah Singkat Pendirian Universitas Padjadjaran

Sejarah pendirian Universitas  di mulai pada tahun 1950an, ketika masyarakat menghendaki sebuah universitas negeri yang menyelenggarakan pendidikan berbagai di siplin ilmu. Sebenarnya, Bandung waktu itu sudah memiliki perguruan tinggi seperti Fakultas Teknik dan Fakultas MIPA, bagian dari Universitas Indonesia (UI) dan Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG). Di sisi lain adanya permintaan masyarakat, pemerintah daerah dan pusat begitu perhatian akan perlunya universitas negeri di Bandung. Apalagi Bandung terpilih sebagai kota penyelenggaraan Konferensi Asia-Afrika (KAA) pada 1955. Berdasarkan alasan-alasan di atas, terbentuklah Panitia Pembentukan Universitas Negeri (PPUN) di Bandung pada 14 Oktober 1956.

Pembentukan Universitas Negeri (PPUN) di Bandung pada 14 Oktober 1956.

Panitia tersebut kemudian menyampaikan aspirasi rakyat Bandung terkait pendirian universitas negeri kepada beberapa instansi terkait. Aspirasi masyarakat Bandung akhirnya sampai kepada Menteri PPK yang di sambut dengan di keluarkannya SK Menteri PPK No. 11181/S tanggal 2 Februari 1957. Surat keputusan tersebut memutuskan pembentukan Panitia Negara Pembentukan Universitas Negeri (PNPUN) di Kota Bandung. Untuk mempercepat pembentukan universitas negeri di bentuklah Badan Pekerja (BP) pada 25 Agustus 1957.  Di sisi lain, BP di ubah statusnya menjadi Presidium Unpad berdasarkan SK Menteri PPK No. 91445/CII tanggal 20 September 1957. Pelantikan Presidium Unpad di lakukan Presiden Indonesia pada 24 September 1957 di Kantor Gubernuran Bandung.

Untuk mempercepat pembentukan universitas negeri di bentuklah Badan Pekerja (BP) pada 25 Agustus 1957. Puncaknya, Universitas Padjadjaran berhasil di dirikan pada Rabu, 11 September 1957 berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 37 Tahun 1957 tanggal 19 September 1957 (LN RI No. 91 Tahun 1957). Di sisi lain, BP di ubah statusnya menjadi Presidium Unpad berdasarkan SK Menteri PPK No. 91445/CII tanggal 20 September 1957. Pelantikan Presidium Unpad di lakukan Presiden Indonesia pada 24 September 1957 di Kantor Gubernuran Bandung. Universitas Padjadjaran terdiri dari 4 fakultas ketika awal di bentuk meliputi Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat, Fakultas Ekonomi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, serta Fakultas Kedokteran.

Lirik Lagu Hymne Universitas Padjadjaran Berikut ini lirik lagu himne : Universitas kita, tempat bernaung Insan abdi masyarakat Pembina nusa bangsa Padjadjaran lambang suci almamater yang tercinta Tempat ilmu dan cita Almamaterku tercinta.

Baca juga: Tawarkan Program Beasiswa S3

Tawarkan Program Beasiswa S3

Tawarkan Program Beasiswa S3

Universitas di Thailand Ini Tawarkan Program Beasiswa S3

Perguruan tinggi dalam perkembangannya sangat membutuhkan praktisi untuk mengajar mahasiswanya. Namun ternyata syarat minimal gelar S2 sebagai dosen belum cukup. Sehingga pemerintah pun memiliki wacana dosen harus S3. Pemerintah setiap tahun membuka kesempatan beasiswa, namun terbatas kuotanya. Nah dosen bisa mengikuti beasiswa yang di tawarkan universitas di Thailand ini yang menawarkan program beasiswa S3.

Jika Anda tertarik melanjutkan studi S2 maupun S3 di Thailand, Anda bisa mengikuti program beasiswa S3 yang di tawarkan Chulalangkorn University. Program beasiswa S3 ini menyasar bagi kandidat-kandidat dari negara ASEAN maupun non ASEAN, misalnya Indonesia.

Chulalangkorn University, Thailand menawarkan 2 beasiswa yaitu beasiswa S2 untuk studi gelar master selama 2 tahun dan program beasiswa S3 untuk studi doktoral selama 3 tahun. Programnya di namai Graduate Scholarship Program for ASEAN and NON – ASEAN Countries.

Namun beasiswa yang di berikan mencakup penggantian biaya tiket pesawat PP kelas ekonomi ke dan dari Thailand, biaya kuliah (tuition fee) kecuali biaya tertentu yang di tetapkan oleh fakultas atau program. Selain itu di sediakan uang saku bulanan dan akomodasi sebesar 16.000 bath per bulan (sekitar Rp 7,3 juta).

Persyaratan:

  1. Pelamar merupakan mahasiswa internasional dari negara ASEAN dan NON – ASEAN. Dosen, peneliti, staf akademik yang ingin kembali mengajar/bekerja ke universitas asalnya setelah lulus dari Chulalangkorn University di utamakan. Tidak memenuhi syarat bagi pelamar yang sedang studi di Chulalangkorn University di atas semester 1.
  2. Pelamar harus telah lulus gelar sarjana atau magister pada bidang yang sesuai dengan jurusan yang di lamar. Di perlukan ijazah dan transkrip resmi.
  3. Pelamar memperoleh IPK tidak kurang dari 2.75 untuk S1, dan tidak kurang dari 3.25 untuk jenjang S2
  4. Usia pelamar kurang dari 35 tahun
  5. Pelamar memiliki kecakapan berbahasa Inggris yang baik. Skor TOEFL minimum 500 atau 173 Computer-based atau skor IELTS 5.0
  6. Pelamar dalam kondisi kesehatan yang baik

Baca juga: 7 Daftar Universitas Terbaik di Belanda

Pendaftaran:

Pengajuan permohonan program beasiswa S3 maupun pascasarjana di Chulalangkorn University di ajukan langsung oleh pelamar ke fakultas/program yang di pilih di universitas. Pihak fakultas/program akan melakukan seleksi awal sebelum berkas Anda di teruskan ke Kantor Urusan Akademik Chulalangkorn University.

Lengkapi formulir beserta dokumen yang di minta di atas dan ajukan ke fakultas/program yang diminati setidaknya dua minggu sebelum 15 Oktober 2020 atau paling lambat 1 Oktober 2020. Harap diperhatikan juga deadline tiap fakultas bisa saja berbeda. Detil program pascasarjana internasional yang di tawarkan di Chulalangkorn University bisa disimak di laman chula.ac.th.

Nantinya pihak fakultas/program akan melakukan seleksi awal para pelamar kemudian di ajukan kembali ke Kantor Urusan Akademik, Chulalangkorn University untuk diseleksi. Jadi, pelamar tidak mengajukan beasiswa secara langsung ke kantor pusat universitas.

7 Keuntungan Kuliah di Luar Negeri

7 Keuntungan Kuliah di Luar Negeri

7 Keuntungan Kuliah di Luar Negeri, Kembangakan Diri dan Kemandirian

Ada banyak manfaat dan keuntungan kuliah di luar negeri. Tak sekadar belajar, kamu juga bisa mendapatkan pengalaman yang berharga selama menuntut ilmu di negeri orang.

Dengan belajar di luar negeri, kamu akan memiliki kesempatan untuk belajar bahasa asing dan mengenal budaya secara langsung. Tak heran, kuliah di luar negeri menjadi dambaan banyak orang.

Kesempatan untuk kamu menjalani kuliah di luar negeri juga cukup beragam. Selain secara mandiri, kamu juga bisa mengikuti pertukaran pelajar atau program beasiswa.

Bagi kamu yang masih ragu, simak apa saja keuntungan kuliah di luar negeri berikut dihimpun dari berbagai sumber.

1. Bisa sambil jalan-jalan

Keuntungan pertama kuliah di luar negeri adalah kamu bisa belajar sekaligus jalan-jalan. Kuliah di luar negeri merupakan kesempatan untuk melihat dunia yang lebih luas.

Kamu bisa meluangkan waktu untuk jalan-jalan ke museum dan landmark dunia. Kamu juga bisa mengamati berbagai kebiasaan dan budaya juga terlibat dalam kegiatan masyarakat setempat.

2. Asah kemampuan bahasa asing

Kuliah di luar negeri juga bisa memberikan kesempatan padamu untuk mengasah kemampuan bahasa asing. Pasalnya, tidak ada cara belajar yang lebih baik selain langsung mengalaminya.

Dengan bertemu teman dari berbagai negara lainnya, kamu juga bisa mempelajari bahasa dari mereka.

3. Tambah teman

Keuntungan kuliah di luar negeri lainnya adalah kesempatan untuk bertemu teman yang berasal dari berbagai latar belakang. Tentunya hal ini jarang terjadi apabila kamu tidak menempuh pendidikan di luar negeri.

Setelah program belajar berakhir, usahakan tetap berhubungan dengan teman-teman internasionalmu. Selain untuk menjaga persahabatan, hal ini juga bisa jadi networking yang baik di kemudian hari.

Baca juga: Lulusan Terbaik Universitas Malahayati

4. Menerapkan gaya belajar yang berbeda

Setiap negara memiliki pendidikan yang berbeda-beda, termasuk cara mengajarnya. Melansir Northeastern, kuliah di luar negeri juga dapat menjadi momen untukmu mengalami cara atau gaya belajar yang unik dan berbeda.

Adapun gaya mengajar yang mungkin kamu temui dari pengajar di luar negeri adalah:

  • Gaya otoritas yang berpusat pada pengajar yang kerap memberikan kuliah atau presentasi satu arah.
  • Gaya fasilitator yakni pangajar membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis dengan mengajari, mengajukan pertanyaan, dan solusi melalui ekplorasi.
  • Gaya delegator yang menugaskan kegiatan dan memberikan siswa proyek di kelas agar mereka terlibat dan pengajar berperan sebagai pengamat.

5. Peluang berkarier di luar negeri

Kuliah di luar negeri juga dapat memberikan kamu peluang karier yang diimpikan. Sering kali organisasi atau perusahaan mempekerjakan karyawan internasional untuk melihat bahwa ia dapat berkembang di lingkungan global.

Selain itu, kuliah di luar negeri juga dapat memberikan kamu kesempatan untuk menampilkan keterampilan dan pengalaman yang relevan di resume, seperti komunikasi lintas budaya dan pemahaman tentang kebijakan internasional.

6. Peluang kembangkan hobi

Berada di negeri lain juga menawarkan banyak aktivitas baru yang menarik dan mungkin tidak akan pernah kamu temukan di Indonesia. Contohnya seperti kelas film, menari, olahraga air, ski salju, dan lainnya.

Kamu bisa memanfaatkan waktu di luar negeri untuk menemukan berbagai kegiatan baru yang kamu gemari.

7. Pengembangan diri

Selain dapat meningkatkan kemandirian, tinggal sendiri di negeri lain juga dapat mengembangkan diri kamu. Kamu bisa belajar banyak hal selama tinggal di negeri lain.

Mulai dari belajar beradaptasi dengan berbagai situasi, belajar memecahkan masalah, dan lainnya.

Tips Memilih Universitas Swasta di Jakarta

Tips Memilih Universitas Swasta di Jakarta

Tips Memilih Universitas Swasta di Jakarta

Memilih universitas merupakan keputusan penting yang harus di pertimbangkan dengan matang. Sebab, universitas yang di pilih dapat memengaruhi masa depan Anda. Salah satu pertimbangan dalam memilih universitas adalah faktor lokasi.

Adapun salah satu lokasi yang potensial dalam mempertimbangkan universitas adalah Jakarta, Sebab, ada beragam universitas, baik negeri maupun swasta di Jakarta yang menawarkan berbagai program studi dan fasilitas.

Selain memiliki banyak universitas, Jakarta yang merupakan pusat bisnis dan industri menawarkan peluang kerja lebih besar ketimbang daerah lain. Dengan demikian, mahasiswa yang kuliah di Jakarta memiliki akses lebih untuk meningkatkan peluang kerja setelah lulus.

Berikut beberapa tipsnya:

1. Akreditasi dan reputasi Universitas

Tip pertama adalah perhatikan akreditasi dan reputasi universitas. Akreditasi merupakan penilaian kualitas suatu universitas atau program studi yang di lakukan oleh lembaga independen, seperti Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Memilih universitas yang telah terakreditasi menjamin bahwa universitas tersebut telah memenuhi standar akademik yang di tetapkan. Adapun hasil akreditasi dari BAN-PT terhadap program studi di universitas secara berurutan terdiri dari Tidak Terakreditasi, Baik, Sangat Baik, serta Unggul. Semakin tinggi hasil akreditasi sebuah jurusan, maka semakin baik.

Selain akreditasi, periksa juga reputasi universitas dalam dunia pendidikan dan industri. Universitas dengan reputasi baik cenderung memberikan pendidikan yang lebih berkualitas dan di hargai di dunia kerja.

2. Program Studi

Selain akreditasi, pertimbangkan juga program studi sesuai dengan minat dan bakat. Anda bisa memperhatikan kurikulum dan fasilitas yang disediakan untuk mendukung program studi tersebut.

Universitas dengan program studi yang beragam dan relevan dengan industri akan memberikan kesempatan lebih baik dalam mengembangkan karier di masa depan.

3. Fasilitas dan Infrastruktur

Universitas yang unggul biasanya memiliki fasilitas dan infrastruktur lengkap untuk menunjang kegiatan akademis dan nonakademis mahasiswa.

Pastikan universitas pilihan Anda memiliki berbagai fasilitas penunjang, seperti laboratorium, perpustakaan, ruang kelas, pusat olahraga, serta fasilitas teknologi informasi yang modern. Berbagai fasilitas yang memadai akan mempengaruhi kenyamanan dan kualitas pembelajaran mahasiswa.

4. Biaya dan Beasiswa

Sebelum memilih universitas, Anda juga juga harus mempertimbangkan biaya kuliah di universitas idaman. Hal ini untuk mengetahui kemampuan Anda dalam membiayai studi.

Selain biaya kuliah, Anda juga harus mempertimbangkan biaya makan, transportasi, akomodasi, serta kebutuhan sehari-hari di lingkungan universitas tersebut.

Selain itu, Anda juga bisa mencari informasi tentang beasiswa yang ditawarkan oleh universitas tersebut, baik beasiswa internal maupun eksternal. Beasiswa kuliah dapat berupa beasiswa prestasi akademik, non-akademik, serta bantuan biaya pendidikan bagi mahasiswa kurang mampu.

5. Kualitas dosen dan pengajar

Dosen dan pengajar juga menjadi faktor penting dalam proses pembelajaran. Sebagai calon mahasiswa, Anda dapat mencari informasi mengenai kualifikasi, pengalaman, dan reputasi dosen dan pengajar di universitas tersebut.

Dosen yang berkualitas dapat membantu Anda memahami materi dengan baik. Mereka juga dapat memberikan bimbingan yang tepat dalam perkembangan akademik Anda.

Baca juga: Rektor Universitas Udayana Korupsi 442 Miliar

6. Kemitraan dengan industri

Universitas yang memiliki kemitraan dengan perusahaan besar di industri dapat memberikan kesempatan magang, kerja sama proyek, dan kesempatan kerja setelah lulus.

Anda dapat mengetahui rekam jejak koneksi universitas dengan berbagai perusahaan di industri. Tujuannya, untuk mengetahui sejauh mana universitas tersebut mempersiapkan mahasiswanya di dunia kerja.

7. Lingkungan akademik

Salah satu cara untuk merasakan langsung lingkungan akademik sebuah universitas adalah dengan datang langsung ke kampus. Di sana, calon mahasiswa dapat merasakan atmosfer dan lingkungan akademik.

Selain suasana akademik, calon mahasiswa juga dapat melihat kegiatan mahasiswa beserta dukungan yang diberikan universitas dalam pengembangan nonakademik mahasiswa, seperti kegiatan ekstrakurikuler, organisasi, dan layanan konseling.

8. Alumni dan jejak karier

Calon mahasiswa juga dapat memeriksa jejak karier alumni dari universitas bersangkutan. Pasalnya, banyak universitas memiliki jaringan alumni yang kuat.

Alumni yang sukses bisa menjadi bukti bahwa universitas tersebut memberikan pendidikan yang bermanfaat dan relevan dengan dunia kerja.

9. Pilihan lokasi dan aksesibilitas

Tak kalah penting, pertimbangkan juga lokasi universitas dan aksesibilitasnya. Calon mahasiswa dapat memilih universitas yang mudah dijangkau, dekat dengan tempat tinggal, atau memiliki akses transportasi yang baik.

Lokasi yang strategis akan memudahkan Anda dalam mengatur waktu dan mobilitas selama masa studi. Dengan demikian, Anda tak perlu memusingkan masalah akses saat melaksanakan studi.

Itulah tips memilih universitas swasta di Jakarta. Supaya dapat memilih universitas yang tepat, Anda dapat memilih dengan cermat berbagai faktor-faktor tersebut.

Universitas Tertua di Dunia

Universitas Tertua di Dunia

Universitas Tertua di Dunia

Tahukah kamu bahwa ada sejumlah universitas tertua di dunia ini? Karena sudah berdiri ratusan tahun silam, beberapa universitas ini juga berkembang menjadi kampus top dunia.

Meski menjadi universitas tertua di dunia, namun 7 kampus ini mampu mengikuti perkembangan zaman dan membuktikan kualitasnya selalu unggul dan semuanya masuk dalam salah satu peringkat Quacquarelli Symonds (QS).

Melansir dari laman topuniversities, Rabu (7/12/2022) ada 7 universitas tertua di dunia dan masuk menjadi kampus top. Universitas tertua di dunia ini sebagian besar berada di benua Eropa. Namun juga universitas di Afrika yang masuk dalam daftar Universitas tertua di dunia.

Kalau penasaran siapa saja universitas tertua di dunia ini, simak informasinya hingga tuntas ya.

1. Universitas Bologna

Universitas Bologna berada di Italia dan didirikan pada tahun 1088. Memiliki motto, The ‘Nourishing Mother of the Studies’, Universitas Bologna tidak pernah berhenti beroperasi hingga menyandang gelar universitas tertua di dunia.

Hingga zaman yang relatif modern, universitas ini hanya mengajarkan studi doktoral, tetapi saat ini memiliki beragam program di semua tingkatan.

Terletak di Bologna, Italia, kampus ini menerima pendaftaraan sekitar 87.760 siswa dan 6.400 di antaranya adalah siswa internasional.

Karena menjadi universitas tertua di dunia, ada banyak tokoh penting merupakan lulusan Universitas Bologna. Tiga Paus, banyak pengusaha dan beberapa politisi Italia.

2. Universitas Oxford

Universitas Oxford didirikan sekitar tahun 1095-1167. Kampus bergengsi ini punya banyak alumni, mencakup 28 Perdana Menteri Inggris, 20 Uskup Agung Canterbury, 12 santo, 27 pemenang Hadiah Nobel, 50 pemenang Hadiah Nobel, dan Sir Stephen Hawking.

Meskipun tanggal pendirian universitas yang tepat masih belum pasti, bukti pengajaran sudah ada sejak tahun 1096.

Saat ini kampus Oxford berada di peringkat kelima dunia dalam daftar universitas terbaik di dunia. Kampus ini melayani hampir 24.300 komunitas mahasiswa dan mengoperasikan pers universitas terbesar di dunia.

3. Universitas Salamanca

Universitas Salamanca didirikan pada 1134 dan di berikan Piagam Kerajaan pada 1218. Hal ini menjadikannya institusi tertua di Spanyol, setelah Universitas Palencia yang sekarang sudah tidak ada. Kampus ini terletak di sebelah barat Madrid. Universitas Salamanca adalah institusi tempat Christopher Columbus mengajukan kasus untuk mendapatkan dukungan kerajaan untuk ekspedisi Hindianya di akhir abad ke-15. University of Salamanca melayani sekitar 26.746 mahasiswa di sembilan kampusnya.

Baca juga: Jurusan ini sangat sepi peminat di Unair

4. Universitas Paris 

Kampus ini di dirikan antara tahun 1160 dan 1250 di ibukota Prancis. Universitas Paris, sering di kenal sebagai ‘la Sorbonne’, di kenal sebagai salah satu universitas pertama yang didirikan di Eropa, meskipun di hentikan operasinya antara tahun 1793 dan 1896, menyusul Revolusi Perancis. Saat ini, Universitas Paris tersebar di seluruh kota, telah di bagi menjadi 13 institusi otonom pada tahun 1970.

Saat ini, Universitas Paris tersebar di seluruh kota, telah di bagi menjadi 13 institusi otonom pada tahun 1970.

5. Universitas Cambridge

Kampus ini di dirikan pada tahun 1209 oleh sekelompok sarjana yang meninggalkan Universitas Oxford karena konflik Politik. Universitas Cambridge kini berada di peringkat ketujuh dunia. Seiring berjalanya waktu, kedua kampus ini berbagi banyak tradisi umum. Oxford dan Cambridge mempertahankan rasa persaingan yang sehat. Kedua kampus ini juga membuat acara Balap Perahu tahunan yang terkenal. Cambridge memiliki sekitar 23.247 siswa, 5.340 di antaranya berasal dari luar Uni Eropa.

6. Universitas Padua

Universitas Padua atau UNIPD di bangun pada 1222. Namun beberapa bukti menyebutkan kampus ini sudah berdiri sebelum tanggal tersebut. Universitas Padua menjadi salah satu dari sejumlah universitas abad pertengahan di Italia yang masih beroperasi. Universitas di Padova terkenal karena penelitian awal yang revolusioner di bidang astronomi, hukum, kedokteran, dan filsafat. Sekarang kampus ini bisa menampung sekitar 62.500 siswa di kota Padua yang merupakan latar dari drama terkenal William Shakespeare The Taming of the Shrew.

Pada tahun 1545, Universitas di Padova mendirikan Kebun Raya Padova, yang sekarang menjadi salah satu taman akademik tertua di dunia. Itu juga menjalankan sembilan museum.

7. Universitas Naples Federico II

Di bangun pada tahun 1224 oleh Frederick II, kaisar Kekaisaran Romawi Suci, Universitas Naple-Federico II terletak di Naples yang merupakan kota terbesar ketiga di italia dan salah satu kota tertua yang terus di huni di dunia.

Kampus ini mengajarkan berbagai program kepada komunitas mahasiswa sekitar 80.000. Di antara alumni sejarahnya yang paling terkenal adalah filsuf dan teolog Thomas Aquinas.

Jurusan Sepi Peminat Unair

8 Jurusan Sepi Peminat Unair, Tapi Prospek Karier Menjanjikan

Jurusan Sepi Peminat Unair

Selekasi penerimaan mahasiswa baru 2024 khususnya yang berbasi tes akan berlangsung. Salah satu hal yang krusial dalam persiapan mengikuti tes tersebut yakni menentukan pilihan jurusan atau program studi yang di tuju.

Pasalnya, pemilihan jurusan memang harus mempertimbangkan banyak hal, mulai dari minat, bakat, prospek karier, hingga tingkat keketatan. Universitas Airlangga (Unair) membuka 43 Jurusan untuk program studi sarjana S1, 14 jurusan pada program D4, dan 5 Jurusan pada program D3.

Beberapa di antara jurusan tersebut dalam seleksi penerimaan, tingkat persainganya tidak terlampau tinggi.
Padahal prospek karier lulusan dari jurusan tersebut tidak kalah dengan prodi lainya dengan tingkat keketatan yang lebih tinggi.

Berikut daftar jurusan sepi peminat Unair:

a.) Teknologi Hasil Perikanan

Teknologi Hasil Perikanan (THP) berfokus pada pengolahan hasil perikanan, pangan fungsional, keamanan pangan, dan hilirisasi industri. Meski baru berdiri pada 2014 lalu, tetapi jurusan ini telah banyak menorehkan prestasi. Di kutip dari keterangan resmi Unair, tahun ini THP akan mengikuti akreditasi internasional Accreditation in Engineering Computer Sciences Natural Sciences Mathematic.

Lalu, bagaimana dengan prospek kerja THP? THP FPK Unair ini telah melahirkan lulusan yang berkiprah di berbagai sektor. Mulai dari instansi swasta, pemerintah, akademisi, dosen, peneliti, hingga entrepreneur.
Menjanjikan, bukan?

b.) Fisika

Jurusan Fisika Unair agak berbeda dengan kampus lainya yang umumnya berbasis pada teknik. Fisika di fakultas Sains dan Teknologi (FST) Unair ini berbasi ilmu kesehatan, lho. Fisika Unair berhasil menduduki posisi terbaik ke-4 di indonesia dan telah terakreditasi unggul.

Bagaimana dengan lulusanya? Unair biasa terjun dan bekerja di berbagai di bidang dengan cakupan yang luas. Tercatat, para lulusan Fisika Unair ini ada yang bekerja sebagai Banker, Human Resource development (HRD), Customer Service, Fisika Medis, hingga pengolahan data serta cyber perusahaan.

c.) Kesehatan Masyarakat (FIKKIA Banyuwangi)

Selain di Surabaya. Unair juga memiliki fakultas di Banyuwangi yang bernama FIKKIA. Kesehatan Masyarakat menjadi salah satu jurusan di FIKKIA. Jurusan Kesehatan Masyarakat FIKKIA Unair memiliki prospek kerja menjanjikan.

Sebelum lulus, mahasiswa mengikuti praktik kerja lapangan sehingga dapat mengaplikasikan ilmu secara langsung kepada masyarakat. Sebagaian besar alumni bekerja pada instansi pemerintah maupun swasta yang menyebar di seluruh Indonesia.

d.) Akuakultur

Jurusan lainnya yang juga sepi peminat di Unair tetapi memiliki prospek karier gemilang adalah akuakultur. Jurusan yang berfokus pada kesehatan ikan dan lingkungan ini telah mendapatkan akreditasi nasional dan internasional.

Memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengikuti berbagai program seperti Magang Belajar Kampus Merdeka (MBKM) hingga kolaborasi riset internasional. Prospek karier jurusan akuakultur ini memang sangat luas, mulai dari instansi negara, swasta, hingga wirausaha.

Baca Juga : UMY komitmen Optimalkan Teknologi

e.) Ilmu dan Informasi Perpustakaan

Ada yang pernah mendengar jurusan Ilmu dan Informasi Perpustakaan? Apa yang ada di benak kalian jika mendengar jurusan tersebut? Jurusan Ilmu dan Informasi Perpustakaan (IIP) Unair menjadi satu-satunya jurusan di Indonesia yang menyatukan dua disiplin ilmu, yaitu Ilmu Perpustakaan dan Ilmu Informasi.

Lalu, apakah lulusan IIP hanya akan bekerja di perpustakaan? Tentu tidak! Peluang karier dari jurusan IIP sangatlah luas. Selain bekerja di perpustakaan, tidak sedikit pula lulusan yang bekerja di bidang informasi dan teknologi. Sebab, mereka yang mengambil jurusan IIP juga dibekali kemampuan data analysis dan software coding.

f.) Sosiologi

Bagi kamu yang suka mempelajari interaksi sosial, kamu bisa banget memilih jurusan sosiologi, lho. Di unair, jurusan Sosiologi memiliki segudang prestasi dan keunggulan.

Misalnya, Sosiologi Unair berada di peringkat ketiga nasional dan telah terakreditasi internasional. Nggak cuma mentereng soal prestasi dan akreditasi, Sosiologi Unair juga memiliki prospek kerja menjanjikan.

Lulusan Jurusan ini berpeluang karirer sebagai sosiolog profesional,dosen, guru, manajer perusahaan, konsultan publik, peneliti sosial, jurnalis, tenaga ahli pemerintahan, pengusaha, hingga aktivis parta politik.

g.) Bahasa dan Sastra Inggris

Salah satu jurusan menjanjikan lainnya yang tak banyak diketahui khalayak adalah Bahasa dan Sastra Inggris (Sasing). Di Unair, jurusan ini mendapat pengakuan unggul secara nasional maupun internasional.

Selain itu, Sasing Unair juga menjadi salah satu jurusan yang tidak pernah absen mengirimkan mahasiswanya pada program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA).

Lalu, bagaimana dengan lulusannya? Lulusan Sasing Unair telah bekerja di berbagai sektor, seperti Kementerian Luar Negeri (Kemlu). Selain itu, lulusan Sasing juga banyak yang bekerja di bidang industri kreatif seperti copywriting, social media specialist, dan content writer.

h.) Studi Kejepangan

Siapa yang suka dengan pop culture Jepang? Jika kalian tertarik dengan budaya Negeri Sakura, kalian bisa masuk ke jurusan Studi Kejepangan Unair. Studi Kejepangan juga kerap melakukan kerja sama langsung dengan instansi dari Jepang, mulai dari riset hingga magang kerja.

Dengan banyaknya kerja sama dengan pihak luar, maka prospek kerja dari studi kejepangan ini juga terbilang luas. Apalagi, studi kejepangan memiliki networking luas melalui berbagai asosiasi seperti Asosiasi Pendidikan Bahasa Jepang, Asosiasi Kesusastraan Jepang-Indonesia, hingga Asosiasi Studi Jepang-Indonesia.

UMY Komitmen Optimalkan Teknologi Untuk Dukung Kehidupan Berkelanjutan

UMY Komitmen Optimalkan Teknologi Untuk Dukung Kehidupan Berkelanjutan

UMY Komitmen Optimalkan Teknologi

Pemanfaatan teknologi dan ilmu pengetahuan demi terwujudnya Sustainable Development Goals (SDGs) memiliki peran yang krusial, terutama dalam menjawab berbagai tantangan.

Perlunya inisiasi penelitian yang bersifat kolaboratif pun di anggap penting untuk memperbesar peluang terciptanya masa depan yang tangguh dan berkelanjutan.
Di adakanya dua konferensi intenasional di Universitas Muhammadiyah Yogyakarata (UMY) menjadi salah satu bentuk tanggung jawab UMY dalam menjawab tantangan zaman.

UMY meluncurkan 8th International Conference on Sustainable Innovation (ICoSI)
dan 5 th UMY Graduate (UMY Grace), sebagai bentuk komitmen UMY dalam mengoptimalkan peran teknologi untuk mendukung kehidupan berkelanjutan.

ICoSI dan UMY Grace di kenal sebagai konferensi internasional lintas disiplin dari UMY
yang menggelar berbagai konferensi serentak di bidang ilmu alam, teknik, kesehatan,
ilmu sosial, hukum, dan ekonomi. Untuk tahun ini, ICoSI dan UMY Grace menggelar
masing-masing 16 dan 3 Focals, dimana ICoSI menyasar kepada pendidik dan peneliti dari seluruh dunia dan UMY Grace merupakan konferensi internasional bagi generasi muda di jenjang perguruan tinggi.

Rektor UMY, Prof. Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, M.P., IPM., ASEAN Eng. memandang
bahwa tema dari ICoSI dan UMY Grace di tahun ini yaitu ” Optimizing Science and Technology for Future Sustainable Living” dan Transformation.

Dunia yang sudah mulai memasuki fase revolusi industri 5.0 mengedepankan kemanusiaan dalam berintegrasi dengan teknologi.

Fenomena ini pun terjadi di berbagai negara, di mana mereka membahas cara agar teknologi terutama artifical intelligence dapat bekerja berdampingan dengan manusia.
Inilah yang menajdi fokus utama dalam ICoSI dan UMY Grace di tahun ini.
Sekaligus menjadi kesempatan untuk berkontribusi dalam membangun kehidupan berkelanjutan dengan mengoptimalkan teknologi.

Baca jugaPenghargaan Perguruan Tinggi

Ia juga menyampaikan bahwa setelah resmi di luncurkan, ICoSI dan UMY Grace akan mengakumulasi dari peneliti.

Apresiasi di sampaikan Gunawan atas kembali terselenggaranya dua konferensi internasional pertama yang memberikan kesempatan khusus untuk mahasiswa agar dapat terlibat dalam perkembangan teknologi di era industri melalui konferensi ilmiah.

Ketua. Yessi Jusman., S.T., M.Sc.

Selaku Ketua menggarisbawahi urgensi dari tema yang di usung sebagai komitmen
UMY untuk memafaatkan peluang yang tercipta atas tiga unsur penting yaitu pengetahuan, inovasi dan kolaborasi. Ia menyampaikan bahwa konferensi internasional
di UMY berposisi sebagai platfrom global yang melampaui batasan-batasan disiplin ilmu dengan mencakup banyak bidang ilmu pengetahuan.

“Bidanga ilmu yang beragam ini memungkinkan kami untuk mengeksplor berbagai solusi yang bersifat holistik, dan menciptakan pemahaman secara komprehensif atas interkoneksi yang kompleks antara ilmu pengetahuan, teknologi dan kehidupan yang berkelanjutan.

Untuk para pendidik dan peneliti, saya mengundang untuk turut berpartisipasi secara aktif dalam ICoSI tahun ini dengan mengirim artikel ilmiah anda,” imbuh Yessi.

Dalam proses publikasinya, ICoSI telah bekerja sama dengan penerbit yang terdaftar di scopus selaku pusat data jurnal di dunia.

Penghargaan kepada Perguruan Tinggi Penyelenggara Merdeka Belajar

Penghargaan kepada Perguruan Tinggi Penyelenggara Merdeka Belajar

Penghargaan kepada Perguruan Tinggi

Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) memberikan 57 penghargaan kepada perguruan tinggi. Penghargaan di berikan kepada perguruan tinggi.

Dengan capaian pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADIK) terbak, serta apresiasi kepada Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS).

“Saat ini 470 ribu lebih mahasiswa telah memperoleh kesempatan untuk belajar dan berkarya di luar kampus,” di katakan Menteri Pendidikan.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti dalam laporanya menyampaikan bahwa setiap penerima anugerah dan pemenang lomba telah melalui
proses kurasi dengan indikator yang jelas dan ketat.

Berikut adalah para penerima Anugerah Merdeka Belajar untuk perguruan tinggi penyelenggaran MBKM.

a.) Penerima Anugerah Kategori Pendidikan Tinggi Akademik Terbaik

Untuk kategori Pendidikan Tinggi Akademik terbaik penyelenggara MBKM, penghargaan di serahkan oleh Pelaksana tugas (Plt). Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Dirjen Diktiristek), Nizam.

Perguruan TInggi Akademik terbaik dengan subkategori penyelenggara Program Dana Padanan (Matching Fund) anugerah di berikan kepada Universitas Gadjah Mada (UGM).
Di samping itu, UGM juga menerima anugerah sebagai perguruan tinggi yang meraih kontribusi industri terbesar dalam program Matching Fund, perguruan tinggi dengan penyelenggaraan MBKM Mandiri terbanyak, dan perguruan tinggi penyelenggara program kreativitas mahasiswa terbaik.

Selanjutnya, anugerah untuk perguruan tinggi dengan jumlah kolaborasi bersama praktisi terbanyak di berikan kepada Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Medan. Perguruan tinggi dengan pengusul proposal kolaborasi terbanyak di berikan kepada Universitas Hasanuddin, perguruan tinggi dengan jumlah praktisi terbanyak
yang full time mengajar di kampus di berikan kepada Universitas Negeri Jakarta.

Selanjutnya, subkategori perguruan tinggi penyelenggara dengan jumlah mahasiswa
terbanyak peserta Wirausaha Merdeka di berikan kepada Universitas Muhammadiyah
Makassar. Perguruan tinggi dengan jumlah mahasiswa pertukaran Mahasiswa Merdeka terbanyak di berikan kepada Universitas Negeri Makassar, dan perguruan tinggi dengan presentase jumlah mahasiswa terbanyak yang mengikuti program MBKM di berikan kepada Universitas Indonesia.

b.) Penerima Anugerah Pendidikan Tinggi Vokasi Terbaik

Sedangkan untuk kategori Pendidikan Tinggi Vokasi penyelenggara MBKM, penghargaan di berikan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati. Anugerah untuk pendidikan tinggi vokasi terbaik pelaksana Kampus Merdeka Vokasi program Dana Kompetitif (Competitive Fund) diberikan kepada Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan, perguruan tinggi dengan jumlah kolaborasi bersama praktisi terbanyak di berikan kepada Politeknik Negeri Bandung, dan perguruan tinggi dengan jumlah pengusul proposal kolaborasi terbanyak di berikan kepada Politeknik Negeri Semarang.

Selanjutnya, perguruan tinggi dengan jumlah praktisi terbanyak yang full time mengajar di kampus di berikan kepada Politeknik Negeri Bengkalis, dan peguruan tinggi dengan jumlah mahasiswa peserta Wirausaha Merdeka terbanyak di berikan kepada Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya. Perguruan tinggi dengan jumlah mahasiswa terbanyak yang mengikuti Kampus Merdeka Vokasi.

Baca juga: Universitas islam terbaik

Politeknik Negeri Kupang dan perguruan tinggi dengan pengelenggara MBKM Mandiri terbanyak di berikan kepada Politeknik Negeri Malang.

Sementara itu, untuk kategori Pendidikan Tinggi Vokasi dengan subkategori penyelenggara program Dana Padanan (Matching Fund) anugerah di berikan kepada Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS).

Pada kesempatan ini, PENS juga meraih anugerah sebagai perguruan tinggi yang meraih kontribusi industri terbesar dalam program Matching Fund.

Salah satu penerima, Direktur Politeknik Elektronika Negeri Surabaya,
Aliridho Barakbah yang menerima anugerah sebagai perguruan tinggi vokasi terbaik dalam penyelenggaraan program Matching Fund.

“Sejak 2021, kami melakukan redefinisi laboratorium. Fokus utama kami dipemberdayaan laboratorium. Selanjutnya, kami mencoba membuat pondasi yang kuat untuk penelitian yang sifatnya kolaboratif, baik itu dosen, industri, dan mahasiswa,” ujar Aliridho.